1. Definisi Kewirausahaan menurut Ahli Ekonomi , Ahli Manajemen
, dan Menurut Pelaku usaha !
·
Menurut Ahl iEkonomi
Menurut ahli ekonomi, wirausaha adalah
orang yang mengkombinasikan factor-faktor produksi seperti sumber daya alam,
tenaga kerja, material, dan peralatan lainnya untuk meningkatkan nilai yang
lebih tinggi dari sebelumnya. Wirausaha juga merupakan orang yang
memperkenalkan perubahan-perubahan, inovasi dan perbaikan produksi lainnya.Dengan
kata lain, wirausaha adalah seseorang atau sekelompok orang yang
mengorganisasikan factor-faktor produksi, sumber daya alam, tenaga, modal dan keahlian
untuk tujuan memproduksi barang dan jasa.
·
Menurut Ahli Manajemen
Wirausaha adalah seseorang yang
memiliki kemampuan dalam menggunakan dan mengkombinasikan sumber daya seperti keuangan,
material, tenaga kerja, keterampilan untuk menghasilkan produk, proses
produksi, bisnis dan orgasisasi usaha baru (MarzukiUsman, 1997:3). Wirausaha adalah
seseorang yang memiliki kombinasi unsur-unsur internal yang meliputi motivasi,
visi, komunikasi, optimisme, dorongan, semangat dan kemampuan memanfaatkan peluang
usaha.
Menurut Scarborough dan Zimmerer (1993
: 35), wirausaha adalah orang yang menciptakan suatu bisnis baru dalam menghadapi
resiko dan ketidak pastian dengan maksud untuk memperoleh keuntungan dan pertumbuhan
dengan cara mengenali peluang dan mengkombinasikan sumber-sumber daya yang di perlukan
untuk memanfaatkan peluang tersebut. Menurut Dun Steinhoff dan John F. Burgess
(1993 : 35), pengusaha adalah orang yang mengorganisasikan, mengelola dan berani
menanggung resiko sebuah usaha atau perusahaan. Sedangkan wirausaha adalah
orang yang menanggung resiko keuangan, material, dan sumber daya manusia, cara menciptakan
konsep usaha yang baruataupeluangdalamperusahaan yang sudah ada. Dalam konteks bisnis
menurut Sri Edi Swasono (1978 : 38), wirausaha adalah pengusaha, tetapi tidak semua
pengusaha adalah wirausaha. Wirausaha adalah pelopor dalam bisnis, innovator,
penanggung resiko yang mempunyai visi kedepan dan memiliki keunggulan dalam prestasi
di bidang usaha.
2. Sebutkan faktor-faktor
penyebab keberhasilan wirausaha
·
Berani dan percaya diri
·
Disiplin dan mau bekerja keras
·
Kreatif dan memiliki daya inovasi yang tinggi
·
Memiliki Kompetensi Kewirausahaan Yang Baik.
3. Sebutkan ciri dan watak
yang harus di miliki oleh seorang wirausahawan
Ciri-ciri seorang wirausaha
adalah:
·
Percaya diri
·
Berorientasikan tugas dan hasil
·
Berani mengambil risiko
·
Kepemimpinan
·
Keorisinilan
·
Berorientasi ke masa depan
·
Jujur dan tekun
Sifat-sifat seorang wirausaha
adalah:
- Memiliki sifat keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme.
- Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki
ketekunan dan ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras,
energik dan memiliki inisiatif.
- Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan.
- Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan
suka terhadap saran dan kritik yang membangun.
- Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan
memiliki jaringan bisnis yang luas.
- Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.
- Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras.
4. Sebutkan tahap-tahap melakukan wirausaha
Secara umum tahap-tahap melakukan
wirausaha adalah sebagai berikut :
·
Tahap memulai
Tahap di mana seseorang yang berniat untuk melakukan usaha mempersiapkan
segala sesuatu yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang usaha baru yang
mungkin apakah membuka usaha baru. Tahap ini juga memilih jenis usaha yang akan
dilakukan apakah dibidang pertanian, industri, atau jasa.
Contoh : dengan melihat situasi di sekitar kita, kita dapat menentukan jenis
usaha apa yang cocok dengan lingkungan sekitar, misal di lingkungan yang ramai
dan tidak ada supermarket ataupun mall, kita dapat membuka warung .
·
Tahap melaksanakan usaha.
Dalam tahap ini seorang wirausahawan mengelola berbagai aspek yang terkait
dengan usahanya.
Contoh : memutuskan bagaimana pembiayaan, SDM, kepemilikan, organisasi,
kepemimpinan yang meliputi bagaimana mengambil risiko dan mengambil keputusan,
pemasaran, dan melakukan evaluasi dalam usahanya.
·
Tahap mempertahankan usaha
Tahap di mana wirausahawan berdasarkan hasil yang telah dicapai melakukan
analisis perkembangan yang dicapai untuk ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi
yang dihadapi. Contoh : produk sabun kurang diminati maka kita tidak
perlu mengorder banyak produk tersebut.
·
Tahap mengembangkan usaha
Tahap di mana jika hasil yang diperoleh tergolong positif atau mengalami
perkembangan atau dapat bertahan maka perluasan usaha menjadi salah satu
pilihan yang mungkin diambil.
Contoh : warung sembako dapat menambah variasi produk yang dijual misal
menjual kaos kaki juga.
5. Kompetensi yang harusdimilikiwirausahawan
- Knowing your business, yaitu
mengetahui usaha apa yang akan dilakukan. Dengan kata lain, seorang
wirausahawan harus mengetahui segala sesuatu yang ada hubungannya dengan
usaha atau bisnis yang akan dilakukan.
- Knowing the basic business management, yaitu mengetahui
dasar-dasar pengelolaan bisnis, misalnya cara merancang usaha,
mengorganisasi dan mengenalikan perusahaan, termasuk dapat
memperhitungkan, memprediksi, mengadministrasikan, dan membukukan
kegiatan-kegiatan usaha. Mengetahui manajemen bisnis berarti memahami
kiat, cara, proses dan pengelolaan semua sumberdaya perusahaan
secara efektif dan efisien.
- Having the proper attitude,yaitu memiliki sikap yang sempurna terhadap
usaha yang dilakukannya. Dia harus bersikap seperti pedagang,
industriawan, pengusaha, eksekutif yang sunggung-sungguh dan tidak
setengah hati.
- Having adequate capital, yaitu memiliki modal yang cukup. Modal tidak
hanya bentuk materi tetapi juga rohani. Kepercayaan dan keteguhan hati
merupakan modal utama dalam usaha. Oleh karena itu, harus cukup waktu,
cukup uang, cukup tenaga, tempat dan mental.
- Managing finances effectively, yaitu memiliki kemampuan / mengelola
keuangan, secara efektif dan efisien, mencari sumber dana dan
menggunakannnya secara tepat, dan mengendalikannya secara akurat.
- Managing time efficiently, yaitu kemampuan mengatur waktu seefisien mungkin. Mengatur,
menghitung, dan menepati waktu sesuai dengan kebutuhannya.
- Managing people, yaitu kemampuan
merencanakan, mengatur, mengarahkan / memotivasi, dan mengendalikan
orang-orang dalam menjalankan perusahaan.
- Statisfying customer by providing high quality product, yaitu memberi kepuasan kepada pelanggan dengan cara menyediakan
barang dan jasa yang bermutu, bermanfaat dan memuaskan.
- Knowing how to compete, yaitu
mengetahui strategi / cara bersaing. Wirausaha harus dapat mengungkap
kekuatan (strength), kelemahan (weaks), peluang (opportunity), dan ancaman
(threat), dirinya dan pesaing. Dia harus menggunakan analisis SWOT sebaik
terhadap dirinya dan terhadap pesaing.
- Copying with regulation and paper work, yaitu membuat aturan / pedoman yang jelas
tersurat, tidak tersirat. (Triton, 2007 :137 – 139)
6. 8 anak tangga menuju puncak karir menurut
alam
Menurut Murphy dan Peek yang
diterjemahkan dalam bukunya oleh Bukhari Alam, ada delapan anak tangga yang
meliputi keberhasilan seorang wirausaha dalam mengembangkan profesinya, yaitu:
·
Kerja keras
Kerja keras merupakan modal
keberhasilan seorang wirausaha.Setiap pengusaha yang sukses menempuh kerja keras
yang sungguh – sungguh dalam usahanya.
·
Kerjasama dengan
orang lain
Kerjasama dengan orang lain dapat diwujudkan
dalam lingkungan pergaulan sebagai langkah pertama untuk mengembangkan usaha.
Seorang wirausaha harus murah hati, mudah bergaul, ramah dan disenangi masyarakat
dan menghindari perbuatan yang merugikan orang lain.
·
Penampilan yang baik
Penampilan yang baik ditekan kan pada penampilan
perilaku yang jujur dan disiplin
·
Yakin
Seorang wirausaha harus dapat yakin kepada
diri sendiri, yaitu keyakinan untuk maju dan dilandasi ketekunan serta kesabaran.
·
Pandai membuat keputusan
Seorang wirausaha harus dapat membuat keputusan.
Jika dihadapkan pada alternative sulit, dengan cara pertimbangan yang matang,
jangan ragu – ragu dalam mengambil keputusan yang baik sesuai dengan keyakinan.
·
Mau menambah Ilmu pengetahuan
Dengan menambah ilmu pengetahuan,
terutama di bidang usaha, diharapkan seorang wirausaha dapat mendukung kemampuan
dan kemajuan dalam usaha.
·
Ambisi untuk maju
Tanpa ambisi yang kuat, seorang wirausaha
tidak akan dapat mencapai keberhasilan. Ambisi yang kuat, harus di imbangi dengan
usaha yang keras dan disiplin diri yang baik.
·
Pandai berkomunikasi
Seorang wirausaha harus dapat menarik
orang lain dengan tutur kata yang baik, sopan, jujur dan percaya diri. Dengan demikianakan
memberi kesan kepada orang lain menjadi tertarik daan orang akan percaya dengan
apa yang disampaikan.
7. 4 kegiatan marketing plan
·
Analisa situasi lingkungan
dan peluang pasar
·
Mengembangkan sasaran
pemasaran
·
Menetapkan setrategi pemasaran
·
Menciptakan taktik
atau tindakan pelaksanaan
8. Apa yang dimaksuddengan AIDA+S
AIDA+S
merupakansingkatandariattention (perhatian), interest (tertarik),
desire (keinginan), action (tindakan), dansatisfaction
(kepuasan). AIDA+S merupakan salah satu konsep strategi pemasaran yang bias di implementasikan
dalam dunia bisnis yang bertujuan untuk member kepuasan pada konsumen dan member
keuntungan pada perusahaan. Konsep ini berlaku untuk
setiap kegiatan bisnis yang dapat menarik hati konsumen.